FEROMAGNETIK
a. Pengertian
Ferromagnetisme
adalah sebuah fenomena dimana sebuah material dapat mengalami magnetisasi
secara spontan, dan merupakan satu dari bentuk kemagnetan yang paling kuat. Fenomena
inilah yang dapat menjelaskan kelakuan magnet yang kita jumpai sehari-hari.
Ferromagnetisme dan ferromagnetisme merupakan dasar untuk menjelaskan fenomena
magnet permanen.
b.
Sifat :
·
Bahan ferromagnetik sangat mudah di pengaruhi
medan magnetic karena mempunyai resultan medan magnet atomis yang besar,
sehingga apabila bahan ini diberi medan magnet dari luar maka electron
elektronnya akan mengusahakan dirinya untuk menimbulkan medan magnet atomis
tiap tiap atom/ molekul searah dengan medan magnet luar.
·
Bahan ini jika diberi medan magnet dari luar,
maka domain-domain ini akan mensejajarkan diri searah dengan medan magnet dari
luar. Semakin kuat medan magnetnya semakin banyak domain-domain yang
mensejajarkan dirinya. Akibatnya medan magnet dalam bahan ferromagnetik akan
semakin kuat. Setelah seluruh domain terarahkan, penambahan medan magnet luar
tidak memberi pengaruh apa-apa karena tidak ada lagi domain yang disearahkan.
Keadaan ini dinamakan jenuh atau keadaan saturasi.
·
tetap bersifat magnetik → sangat baik sebagai
magnet permanen
c.
Contoh : besi, baja, nikel dan kobal
d.
Ciri-ciri bahan ferromagnetic adalah:
•
|
Bahan
yang mempunyai resultan medan magnetis atomis besar.
|
•
|
Tetap
bersifat magnetik → sangat baik sebagai magnet permanen
|
•
|
Jika
solenoida diisi bahan ini akan dihasilkan induksi magnetik sangat besar (bisa
ribuan kali).Permeabilitas bahan ini: u > uo ( miu > miu nol)
Contoh: besi, baja, besi silikon, nikel, kobalt. |
e. Bahan
ferromagnetik mudah menyalurkan ggm, bahan yang dapat ditarik dengan kuat. Permeabilitasnya
(kemampuan bahan meloloskan partikel dengan menembusnya) jauh di atas 1.
Resisitivitas bahan ferromagnet adalah rendah. Hal ini yang
menyebabkan pemakaian ferromagnet terbatas pada frekuensi rendah. Bahan
magnetik yang umum digunakan adalah bahan ferromagnetik, yang dapat
dikategorikan menjadi 2 macam, yaitu :
·
Bahan magnetik lunak yaitu bahan yang mudah
dijadikan magnet .Bahan ini banyak digunakan untuk inti transformator, inti
motor atau generator,rele, peralatan sonar atau radar.
·
Bahan magnetik keras yaitu bahan ferromagnetik
yang sulit dijadikan magnet tetapi setelah menjadi magnet tidak mudah kembali
seperti semula . Bahan ini digunakan untuk pabrikasi magnet permanen
Tidak ada komentar:
Posting Komentar